8 Jenis Coklat dan Fungsinya, Pecinta Coklat Harus Tahu

Pecinta coklat harus tahu jenis coklat beserta kegunaannya

8 Jenis Coklat dan Fungsinya, Pecinta Coklat Harus Tahu

penulis:

Elvina Lathifa

Bagikan:

Coklat merupakan salah satu makanan yang digemari oleh banyak orang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Di Tanah Air, terdapat beberapa jenis coklat asli Indonesia yang memiliki keunikan dan manfaatnya sendiri. Salah satu jenis coklat yang terkenal adalah coklat klasik atau dark chocolate.

Coklat klasik memiliki kandungan kakao yang tinggi dan lebih sedikit gula, sehingga memberikan rasa pahit yang khas. Manfaat kesehatannya juga melimpah, mulai dari meningkatkan mood dan kandungan antioksidannya baik untuk kesehatan jantung.

Selain dark chocolate, di Indonesia juga terdapat coklat dengan tambahan rempah-rempah tradisional. Seperti coklat dengan campuran jahe, kayu manis, atau cabe. Rempah-rempah tersebut memberikan sentuhan unik pada coklat dan memberikan manfaat kesehatan tambahan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh atau membantu melancarkan peredaran darah.

Indonesia juga terkenal dengan coklat dengan kandungan buah-buahan lokal, seperti coklat dengan tambahan mangga, pisang, atau durian. Buah-buahan segar ini memberikan aroma dan rasa yang unik pada coklat, menciptakan kombinasi yang lezat dan memperkaya pengalaman menyantap coklat.

Dalam artikel ini, Yummy App akan membahas lebih detail mengenai berbagai jenis coklat dan manfaat kesehatan yang terkandung di dalamnya. Dengan mengetahui variasi jenis coklat yang ada dan manfaat kesehatannya, kamu dapat menikmati coklat dengan lebih bijak dan mengapresiasi kekayaan coklat yang istimewa.

1. Dark Chocolate

Dark chocolate bar
ilustrasi dark chocolate (pixabay.com/AlexanderStein)

Dark chocolate, yang juga dikenal sebagai coklat hitam, merupakan salah satu jenis coklat yang paling populer di dunia. Coklat ini memiliki kandungan kakao yang tinggi, biasanya lebih dari 70 persen, dan memiliki sedikit atau tanpa tambahan susu. Salah satu kegunaan utama dark chocolate adalah sebagai sumber antioksidan yang kuat.

Menurut Healthline, dark chocolate dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Konsumsi dark chocolate secara moderat dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.

Kandungan flavonoid pada jenis coklat ini dapat membantu memperbaiki fungsi pembuluh darah dan mengurangi risiko pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke. Selain itu, juga diketahui memiliki kemampuan untuk menurunkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

Tidak hanya itu, dark chocolate juga diketahui memiliki efek positif pada mood dan kesejahteraan mental. Kandungan senyawa seperti feniletilamin dan serotonin dalam dark chocolate dapat merangsang produksi endorfin, hormon yang memberikan perasaan bahagia dan meningkatkan suasana hati. Makan dark chocolate dengan porsi yang moderat juga dapat memberikan sensasi kenikmatan dan mengurangi stres.

Meskipun dark chocolate memiliki manfaat kesehatan yang menarik, tetap penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan seimbang. Disarankan untuk memilih dark chocolate dengan kandungan kakao yang tinggi dan rendah gula tambahan. Sebaiknya konsumsi dalam jumlah moderat dan sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.

Dengan memahami kegunaan dan manfaat dark chocolate, kamu dapat menikmati coklat dengan kesadaran akan potensi positifnya bagi kesehatan. Namun, tetap ingat untuk memilih coklat yang berkualitas dan mengonsumsinya dengan porsi yang tepat.

2. Milk Chocolate

Coklat susu
ilustrasi milk chocolate (Pixabay.com/Nawalescape)

Milk chocolate atau coklat susu terbuat dari campuran biji kakao dengan susu, gula, dan lemak, memberikan cita rasa yang manis dan lembut. Kelezatan jenis coklat ini tidak hanya menyenangkan lidah, tetapi juga memberikan energi yang cepat karena mengandung karbohidrat dan gula.

Salah satu keunggulan coklat susu adalah kelembutannya yang sangat disukai oleh banyak orang, terutama anak-anak. Kombinasi antara rasa manis dari gula dan kelembutan susu menciptakan sensasi yang menggoda di setiap gigitan. Selain memberikan kenikmatan saat dinikmati, coklat susu juga memberikan manfaat kesehatan yang cukup signifikan.

Coklat susu mengandung kalsium, yang diperlukan untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang yang kuat, serta menjaga gigi tetap sehat. Dengan mengonsumsi coklat susu secara moderat, kamu dapat mendapatkan kontribusi kalsium yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.

Namun, penting untuk diingat bahwa coklat susu cenderung mengandung lebih banyak gula dan lemak dibandingkan dengan jenis coklat lainnya, seperti dark chocolate. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsinya dengan bijak dan dalam jumlah yang moderat. Pilihlah coklat susu dengan kualitas baik dan pastikan untuk menjaga keseimbangan dengan pola makan yang sehat dan aktifitas fisik yang cukup.

3. White Chocolate

Susu coklat
iilustrasi white chocolate (pixabay.com/caja)

Coklat putih, meskipun tidak mengandung biji kakao yang sebenarnya, coklat ini adalah jenis coklat yang menawarkan cita rasa yang manis dan lembut. Terbuat dari lemak kakao, susu, gula, dan beberapa bahan tambahan lainnya, white chocolate memiliki karakteristik yang unik dan digunakan dalam berbagai aplikasi kuliner.

Salah satu kegunaan utama coklat putih adalah sebagai dekorasi pada kue, mousse, atau minuman panas. Dengan tekstur yang lembut dan warna yang cerah, coklat putih memberikan sentuhan estetik yang menarik pada hidangan.

Selain sebagai dekorasi aneka kue, coklat putih juga memberikan dimensi baru dalam berbagai hidangan pencuci mulut. Cita rasanya yang manis dan lembut dapat memperkaya rasa dan tekstur hidangan.

Sama seperti coklat susu, kandungan lemak dan gula dalam jenis coklat ini juga cukup tinggi. Jadi, perhatikan batasan konsumsinya jangan sampai berlebihan, ya.

4. Coklat Ruby

Coklat pop dengan taburan warna-warni coklat
ilustrasi coklat pop (pixabay.com/Hans)

Ruby chocolate adalah jenis coklat yang relatif baru dan menarik perhatian banyak pecinta coklat. Salah satu yang membedakannya dari jenis coklat lainnya adalah warna merah muda alaminya yang menawan dan rasa asam-manis yang unik.

Ruby chocolate dibuat dari biji kakao ruby yang memiliki karakteristik alami tersebut. Biji kakao ruby memiliki kandungan pigmen alami yang memberikan warna merah muda pada coklat ini tanpa perlu penambahan pewarna buatan. Cita rasa ruby chocolate memiliki nuansa buah beri yang asam dan manis secara seimbang, memberikan pengalaman rasa yang segar dan menarik.

Keunikan warna dan rasa ruby chocolate membuatnya menjadi pilihan menarik bagi para pecinta coklat yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda. Dapat dinikmati dalam bentuk batangan coklat, permen, atau digunakan dalam berbagai olahan coklat seperti truffle, mousse, atau brownies.

Selain cita rasa yang istimewa, ruby chocolate juga memiliki manfaat yang serupa dengan jenis coklat lainnya. Sebagai sumber antioksidan, dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan mood.

Dengan kemunculan ruby chocolate, dunia coklat semakin beragam dan menawarkan banyak pilihan untuk dinikmati. Cobalah nikmati keunikan warna merah muda alami dan rasa asam-manis yang istimewa yang ditawarkan oleh ruby chocolate.

Baca Juga: Manfaat Cokelat untuk Kesehatan, Bisa Bikin Tenang dan Rileks!

5. Coklat Beraroma

Coklat berwarna putih dan pink dengan hiasan
ilustrasi coklat berwarna (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Flavored chocolate atau coklat beraroma, merupakan jenis coklat yang diberi tambahan rasa untuk memberikan variasi rasa yang menarik. Ada berbagai macam pilihan aroma yang dapat ditambahkan ke dalam coklat, seperti kacang, buah, atau rempah-rempah, untuk menciptakan kombinasi rasa yang unik dan memikat.

Salah satu contoh paling umum adalah coklat mint. Aroma mint yang segar dan menyegarkan dipadukan dengan cita rasa manis dari coklat, menciptakan kombinasi yang populer dan disukai banyak orang.

Selain itu, ada juga coklat almond yang menambahkan rasa kacang yang gurih dan tekstur renyah dari potongan almond yang disertakan dalam coklat. Coklat jeruk, dengan aroma jeruk yang segar dan manis, memberikan sentuhan buah yang menyegarkan. Dan coklat kayu manis, dengan rempah kayu manis yang hangat dan khas, memberikan kelezatan yang khas dalam setiap gigitan.

Tambahan aroma pada flavored chocolate tidak hanya memberikan variasi rasa yang menarik, tetapi juga meningkatkan pengalaman menikmati coklat. Aroma tambahan tersebut dapat menciptakan sensasi baru yang menggugah selera dan memberikan kesenangan ekstra saat menikmati coklat. Selain itu, aroma kacang, buah, atau rempah-rempah yang ditambahkan dapat memberikan dimensi baru dalam kelezatan dan tekstur coklat, menciptakan kombinasi yang harmonis dan memikat.

Flavored chocolate sering kali menjadi pilihan favorit sebagai coklat hadiah atau camilan istimewa. Kombinasi antara cita rasa coklat yang lezat dengan aroma tambahan yang unik menciptakan coklat yang istimewa dan tak terlupakan.

6. Dark Milk Chocolate

Coklat berbentuk hati mewah
ilustrasi chocolate (pixabay.com/ap301805)

Dark milk chocolate merupakan kombinasi sempurna antara kekayaan rasa coklat susu dan intensitas rasa coklat hitam. Jenis coklat ini memiliki kandungan kakao yang lebih tinggi daripada coklat susu biasa, namun tetap mempertahankan kelembutan dan kelezatan coklat susu yang khas.

Keunikannya terletak pada perpaduan cita rasa yang pekat dan kompleks. Dengan kandungan kakao yang lebih tinggi, dark milk chocolate menawarkan kelezatan yang lebih dalam, dengan sentuhan rasa coklat yang lebih kuat dan lebih kompleks.

Rasanya yang kaya dan berani, tetapi tetap lembut dan menyenangkan di lidah, membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi pecinta coklat yang mencari pengalaman yang lebih mendalam. Bagi yang merasa coklat susu terlalu manis dan coklat hitam terlalu pahit, dark milk chocolate adalah pilihan yang tepat.

Tidak hanya menghadirkan rasa yang istimewa, jenis coklat ini juga menawarkan manfaat kesehatan yang dapat ditemukan pada coklat. Seperti halnya dark chocolate, dark milk chocolate juga mengandung antioksidan yang baik untuk tubuh, terutama dalam bentuk flavonoid.

7. Sugar-Free Chocolate

Coklat mewah dengan bentuk beragam
ilustrasi coklat (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Sugar-free chocolate atau coklat bebas gula, merupakan jenis coklat yang cocok bagi kamu yang ingin menikmati cita rasa coklat tanpa menambahkan jumlah gula dalam diet. Coklat ini dirancang khusus dengan menggunakan pemanis pengganti gula, seperti stevia atau xylitol, yang memberikan rasa manis alami tanpa memberikan efek pada kadar gula darah.

Coklat bebas gula dapat menjadi alternatif yang baik bagi kamu yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau intoleransi terhadap gula. Namun tetap penting untuk memilih coklat bebas gula yang berkualitas dan terbuat dari bahan-bahan alami.

Selain itu, coklat bebas gula juga dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan. Misalnya, kandungan kalorinya lebih rendah dibandingkan dengan coklat konvensional yang mengandung gula. Ini dapat membantu dalam menjaga berat badan dan meminimalkan risiko kesehatan terkait dengan konsumsi gula berlebih.

Ingat bahwa meskipun jenis coklat ini dapat menjadi alternatif yang baik bagi kamu yang ingin menghindari konsumsi gula, tetaplah mengonsumsinya dengan bijak. Sebab seperti halnya coklat lainnya, coklat bebas gula tetap mengandung lemak dan kalori. Jadi, konsumsilah dengan porsi yang sesuai dengan kebutuhan dan batasi konsumsi kalau kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu.

8. Organic Chocolate

Buah kakao berwarna merah menggantung di pohon
ilustrasi buah kakao (pixabay.com/Maliflac)

Salah satu keunggulan coklat organik adalah rasa yang alami dan murni. Umumnya biji kakao yang digunakan dalam coklat organik ditanam secara organik, tanpa menggunakan bahan kimia atau pestisida sintetis. Hal ini menghasilkan coklat dengan rasa yang lebih kompleks, aroma yang kaya, dan tekstur yang lembut.

Proses produksi coklat organik juga mengikuti standar yang lebih ketat untuk menjaga keaslian dan kualitas produk.

Selain memberikan pengalaman rasa yang istimewa, jenis coklat ini juga memiliki manfaat bagi lingkungan. Metode pertanian organik yang digunakan dalam penanaman biji kakao mengurangi dampak negatif terhadap tanah, air, dan keanekaragaman hayati.

Selain itu, memilih coklat organik juga berarti mendukung petani kakao yang berusaha menjaga keberlanjutan pertanian. Mereka memperoleh pendapatan yang adil dan bekerja dengan cara yang memperhatikan keberlanjutan sosial dan ekonomi. Dengan memilih coklat organik, sebetulnya Sobat Yummy sudah turut berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan rantai pasokan coklat dan kesejahteraan petani.

Baca Juga: Resep Puding Coklat Nikmat dan Mudah Dibuat

Pahami ya, Sobat Yummy, bahwa meskipun coklat di atas menghadirkan manfaat yang berharga, tetaplah mengonsumsinya dengan bijak. Coklat, baik organik maupun jenis yang lain, tetap mengandung lemak dan kalori yang perlu dipertimbangkan dalam pola makan seimbang.

Baca Juga: Perbedaan Susu Kental Manis dan Krimer, Yakin Sudah Paham?  

Topik

Bagikan:

Artikel Terpopuler

resep masakan terkait

Diana Nurjanah

Diana Nurjanah

Bakpao Hitam Coklat Lumer

Bakpao Hitam Coklat Lumer

(5.0)

6 langkah

299

Artikel Lainnya di kuliner