Apa Itu Oralit? Cara Membuat Oralit di Rumah dan Aturan Minumnya

Salah satu masalah kesehatan yang cukup umum terjadi pada banyak orang adalah diare. Meski tidak terlalu serius atau berbahaya, namun bukan berarti tidak perlu ditangani dengan serius. Pasalnya, diare dapat berujung pada dehidrasi.

Cara mengatasi diare yang sudah biasa diterapkan dari generasi ke generasi adalah dengan meminum larutan oralit. Oralit bisa juga ditemui dengan mudah di apotek atau toko obat di pasaran. Namun, kamu juga bisa membuat oralit sendiri di rumah dengan bahan-bahan sederhana.

Bagaimana cara membuat oralit di rumah? Simak langkah-langkahnya hanya di Yummy App!

Apa itu oralit?

ilustrasi air (Pexels.com/cottonbro studio)

Sebelum mempelajari cara membuat oralit, kamu wajib tahu apa itu oralit. Oralit atau Oral Rehydration Salts (OSR) adalah minuman khusus yang diramu untuk menggantikan cairan tubuh dan menyeimbangkan elektrolit tubuh akibat muntah-muntah atau diare.

Oralit yang dalam Bahasa Indonesia berarti Larutan Gula Garam (LGG) terbuat dari air bersih, gula, dan garam elektrolit yang dilarutkan bersamaan. Oralit menjadi pertolongan pertama pada saat mengalami diare dan muntah agar tidak terjadi dehidrasi.

Oralit bisa langsung diberikan 10-15 menit setelah muntah atau diare agar dapat langsung menggantikan cairan tubuh yang hilang. Perlu kamu ingat bahwa oralit tidak membantu menghentikan diare, namun dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang saat diare atau muntah berlangsung.

Efek dehidrasi pada saat diare dan muntah

ilustrasi gelas (Pexels.com/Lisa Fotios)

Diare disebabkan oleh masuknya bakteri dan virus ke dalam sistem pencernaan. Sistem pertahanan tubuh kemudian memberikan sinyal untuk mengeluarkannya melalui feses dan muntah-muntah.

Nah, salah satu penyebabnya dipicu oleh kebersihan yang tidak terjaga. Selain itu, kemungkinan penderita mengalami kontak langsung dengan kotoran dan bakteri. Untuk itu, penting menjaga seluruh peralatan makan dan memasak serta kebersihan diri. Salah satunya dengan mencuci tangan sebelum makan atau memasak dan mengolah bahan makanan.

Selama diare berlangsung, tubuh akan banyak kehilangan cairan dan elektrolit (natrium, klorida, kalium, dan bikarbonat) melalui feses, muntah, urine, dan keringat. Sementara itu, tubuh kita sendiri memerlukan elektrolit untuk menjaga sel-sel di dalam tubuh agar berfungsi optimal.

Efek yang akan muncul saat tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit adalah dehidrasi. Dehidrasi dapat memengaruhi fungsi otot dan dalam beberapa kasus dapat menyebabkan kematian sel pada tubuh. Jadi tidak heran, saat terserang diare, tubuh akan terasa sangat lemas dan lesu.

Untuk itu, dibutuhkan penanganan yang tepat untuk menggantikan kembali cairan tubuh pada saat diare. Salah satunya dengan minum oralit yang mampu menggantikan cairan dan elektrolit tubuh.

Selain tersedia di apotek dan dapat dibeli bebas, kamu juga bisa kok membuatnya sendiri. Yuk, simak cara membuat oralit yang bisa kamu lakukan di rumah dengan bahan-bahan sederhana di bawah ini.

Baca Juga: 10 Makanan untuk Orang Diare, Baik Dikonsumsi agar Cepat Sembuh

Cara membuat oralit

ilustrasi air putih (Pexels.com/Karolina Grabowska)

Bagaimana cara membuat oralit? Kamu perlu menyiapkan bahan-bahannya terlebih dahulu. Tidak usah khawatir, bahan-bahan berikut dapat didapatkan dengan mudah.

Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat oralit untuk anak-anak:

• 1 gelas atau 200 ml air hangat
• 1 sdt gula pasir
• 1/4 sdt garam

Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat oralit orang dewasa:

• 1 liter air hangat
• 6 sdt gula pasir
• 1/2 sdt garam

Langkah-langkah cara membuat oralit:

1. Masukkan garam dan gula ke dalam air hangat. Jika tidak ada air hangat matang, bisa didihkan terlebih dahulu baru kemudian mencampurkan gula dan garam ke dalamnya.

2. Air hangat, gula, dan garam yang sudah tercampur dilarutkan bersamaan dengan cara diaduk. Pastikan semuanya tercampur rata hingga tak terlihat lagi partikel-pertikel halus dari garam dan gula.

3. Jika semua bahan sudah larut di dalam air, oralit dapat diminum sekitar 10-15 menit setelah diare. Cairan yang keluar setelah diare dan muntah akan langsung digantikan oleh larutan oralit.

Aturan minum oralit

ilustrasi air putih (unsplash.com)

Agar oralit dapat bekerja secara optimal, diperlukan aturan minum dan pakai yang disesuaikan dengan usia dan berat badan. Layaknya obat yang memiliki dosis, oralit juga harus ditakar dengan jumlah yang sesuai bagi tubuh.

• Usia 0-4 bulan (berat di bawah 5 kg): 200-400 ml
• Usia 4-11 bulan (berat 5-7,9 kg): 400-600 ml
• Usia 12-23 bulan (berat 8-10,9 kg): 600-500 ml
• Usia 2-4 tahun (berat 11-15,9 kg): 800-1200 ml
• Usia 5-14 tahun (berat 16-29,9 kg): 1200-2200 ml
• Usia 15 ke atas (berat 30 kg atau lebih): 2200-4000 ml

Demikian penjelasan cara membuat oralit di rumah. Oralit bekerja cukup cepat dalam menangani masalah dehidrasi saat diare. Namun, jika tidak ada perubahan, sebaiknya kamu mencari penanganan profesional dari dokter, ya! Semoga lekas membaik!