Canola Oil vs. Sunflower Oil, Serupa Tapi Tak Sama!

Sobat Yummy pasti sudah tidak asing lagi dengan canola oil. Salah satu minyak yang dapat membantu mengolah masakan ini memiliki segudang manfaat untuk kesehatan lho!

Tapi jika kamu baru mendengar soal canola oil, yuk kita intip sama-sama manfaat canola oil dan perbedaannya dengan sunflower oil!

Apa Itu Canola Oil?

ilustrasi minyak kanola (Unsplash.com/Frank Zhang)

Mengutip Oxford Academic, oleh Lin Lin, et al., (2013),  canola oil atau minyak kanola berasal dari hasil ekstraksi biji tanaman kanola yang dikenal dengan berbagai manfaat kesehatan, dan keanekaragam kegunaannya. Selama 40 tahun terakhir, canola oil menempati posisi ketiga untuk produksi terbanyak setelah palm oil dan soybean oil. 

Kebanyakan orang memilih menggunakan canola oil dengan pertimbangan pilihan bahan memasak yang lebih menyehatkan dibandingkan minyak goreng biasa. Minyak canola sendiri memiliki kandungan asam lemak tak jenuh ganda, yang terbagi lagi atas 21% asam linoleat dan 11% asam alfa-linoleat. Kandungan tersebut dipercaya memberikan segudang manfaat bagi kesehatan khususnya otak.

5 Manfaat Canola Oil untuk Kesehatan

ilustrasi canola oil (britannica.com)

Lantas, manfaat seperti apa sih yang diberikan oleh minyak canola? Berikut beberapa manfaat canola oil yang perlu kamu ketahui untuk kesehatanmu, Sobat Yummy!

1. Menyehatkan jantung

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat telah mengklaim bahwa canola oil dapat menurunkan resiko penyakit jantung dikarenakan kemampuannya menekan angka LDL pada kolesterol. Untuk saran pengonsumsiannya ialah sekitar 1.5 sdm canola oil secara rutin.

2. Mengandung antioksidan yang baik untuk kulit

Kandungan vitamin E dan vitamin K pada canola oil turut membantu serta melindungi kulit, dan melembabkan. Karenanya, tidak heran jika minyak tersebut juga digunakan sebagai bahan dari produk perawatan kulit dan rambut.

3. Menurunkan risiko kanker

Menyambung poin sebelumnya, canola oil mampu menurunkan resiko kanker. Salah satunya karena vitamin E yang dimiliki oleh canola oil tersebut berperan dalam mengurangi kemungkinan risiko kanker pada tubuh manusia.

4. Sebagai antiinflamasi

Canola oil mengandung asam alfa-linolenat (ALA) dalam jumlah yang baik, yang merupakan asam lemak omega-3 esensial. Asam lemak omega-3 telah terbukti memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

5. Meningkatkan metabolisme tubuh

Memiliki banyak kandungan yang baik untuk tubuh otomatis membuat canola oil membantu proses metabolisme tubuh menjadi lebih baik. Sehingga ketika kamu konsumsi, energi dalam tubuh akan menjadi lebih meningkat dan tubuh pun menjadi lebih sehat.

Baca Juga: ​12 Buah yang Cocok untuk Salad Buah, Dijamin Lebih Segar dan Sehat!

Perbedaan Canola Oil dengan Sunflower Oil

ilustrasi sunflower oil (Unsplash.com/engin akyurt)

Serupa namun tak sama! Tahukah Sobat Yummy, kalau sunflower oil memiliki manfaat dan khasiat yang serupa? Akan tetapi jangan terkecoh, berikut beberapa perbedaan antara canola oil dan sunflower oil yang wajib kamu ketahui:

1. Perbedaan dari segi rasa dan aroma

Sunflower oil memiliki rasa dan aroma yang lebih tebal dari canola oil. Sehingga lebih banyak masakan yang menggunakan canola oil sebagai bahan karena rasanya yang lebih netral dari sunflower oil.

2. Nutrisi

Canola oil dianggap lebih sehat karena jumlah minyak yang tersaturasi lebih rendah, serta tingkat MUFA (Monounsaturated fat) yang jauh lebih tinggi, Omega-3, dan vitamin E sebagai antioksidan. Sedangkan, sunflower oil mengandung vitamin E yang lebih tinggi, dan mengandung minyak Omega-6 Fatty Acid.

3. Penggunaan pada masakan

Tebalnya rasa sunflower oil, dan tinggi titik panasnya membuat sunflower oil lebih cocok untuk jenis masakan yang digoreng, dipanggang, dan ditumis. Di sisi lain, rasa netral dari canola oil memiliki keunggulan lain seperti sebagai bumbu marinasi, bumbu salad, dan lainnya. Canola oil pun dapat dipakai seperti minyak pada umumnya.

Nah, sekarang tahu kan, apa saja manfaat canola oil serta perbedaannya dengan sunflower oil. Tak lupa, penjelasan di atas berkaitan pula dengan bijaknya jumlah konsumsi minyak sebagai pola makan yang seimbang. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: ​Rajin Minum Minyak Ikan, Apa Manfaatnya bagi Tubuh?