Nata De Coco: Asal Muasal, Proses Pembuatan dan Manfaatnya

Pernahkah kamu penasaran dengan asal-usul snack kenyal satu ini, bagaimana proses pembuatannya, dan apa saja manfaat yang ditawarkannya?

Nata de coco pertama kali dikenal dari negara Filipina pada pertengahan abad ke-20 oleh seorang ilmuwan muda bernama Teodula Afrika Kalaw.

Awalnya, nata de coco diciptakan sebagai alternatif pemanis dari gula tebu. Nata de coco sendiri berasal dari fermentasi air kelapa yang menghasilkan probiotik bernama Acetobacter xylinum. Nah, berikut proses pembuatan nata de coco dan manfaatnya.

Proses Pembuatan Nata De Coco

Proses pembuatan nata de coco cukup rumit dan membutuhkan waktu yang lama. Dimulai dari pemilihan kelapa muda yang masih segar, kemudian air kelapa diambil dan dipisahkan dari ampasnya.

Kemudian ditambahkan gula dan ragi, dan dibiarkan fermentasi selama sekitar satu minggu hingga membentuk lapisan gelatin. Setelah itu, gelatin tersebut dipotong-potong dan direbus hingga tenang dan menjadi bening. Dan nata de coco siap untuk dinikmati!

Manfaat Nata De Coco

Nata de coco tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Nata de coco kaya akan serat makanan yang dapat membantu pencernaan dan memberikan efek kenyang yang lebih lama.

Selain itu, nata de coco juga rendah kalori, membuatnya menjadi alternatif snack yang sempurna untuk para pencinta kuliner yang sedang mencoba menurunkan berat badan. Tak hanya itu, nata de coco juga terkenal dengan kandungan asam folatnya yang bermanfaat untuk mencegah anemia dan meningkatkan fungsi otak.

Baca Juga: ​12 Menu Takjil Buka Puasa Kekinian, Pasti Jadi Favorit!

Nata de coco memang bukan sekedar makanan penutup yang lezat dan menyegarkan, tetapi juga jajanan yang penuh nilai nutrisi. Yuk, kreasikan menu dengan nata de coco yang nikmat!

Jika kamu ingin menemukan resep, nutrisi, maupun rekomendasi kuliner lainnya. Kamu bisa download Yummy App! Karena akan ada banyak resep, dan wawasan kuliner yang harus kalian ketahui.