Sea salt adalah garam yang terbuat dari penguapan air laut. Orang-orang di seluruh dunia sudah menggunakan sea salt sejak zaman prasejarah hingga akhirnya masih digunakan sampai saat ini.

Selain digunakan untuk menambahkan rasa pada makanan, sea salt juga sering digunakan untuk lulur, mandi, minuman, dan produk lainnya. Beberapa orang percaya kalau sea salt lebih sehat daripada jenis yang lainnya karena memberikan banyak manfaat.

Lalu, apa saja manfaat dari penggunaan sea salt? Apakah sea salt lebih bagus dibandingkan dengan himalayan salt? Berikut ini Yummy Apps sudah merangkum semua informasinya hanya untuk kamu! Simak sampai selesai ya, Sobat Yummy!

Apa itu sea salt?

Semua jenis garam berasal dari laut atau dari air yang asin, tapi tidak semua garam di pasaran itu benar-benar berasal dari laut. Garam yang bukanlah sea salt, seringkali garam yang biasa dikonsumsi berasal dari endapan garam bawah tanah yang ditinggalkan oleh air laut di beberapa titik.

Sea salt adalah jenis garam yang dihasilkan dari penguapan air laut. Penguapan dilakukan dengan penguapan matahari di udara terbuka dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Ada juga proses penguapan vakum untuk hasil yang lebih cepat.

Nah, sea salt yang dijual dengan harga mahal biasanya menggunakan metode penguapan matahari.

Sea salt sendiri memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan garam lainnya. Mengapa seperti itu? Garam olahan atau garam haus biasanya sudah melalui berbagai pemrosesan dan menambahkan zat kimia lainnya.

Hal ini yang menyebabkan warna garam jadi lebih terang dan garam kehilangan kandungan mineralnya. Berbeda dengan sea salt, garam ini hanya melalui sedikit pemrosesan. Sehingga kandungan mineral dan kelembabannya tetap terjaga.

Manfaat sea salt untuk kesehatan

Pexels

Tahukah kamu? Sea salt merupakan garam berkualitas tinggi yang memiliki 84 trace mineral. Sejumlah mineral itu akan menutrisi dan juga menguatkan tubuh kita dari ancaman penyakit. Supaya kamu lebih mengenal manfaat dari sea salt, simak penjelasannya di bawah ini ya!

1. Menghidrasi tubuh

Sea salt sangat bermanfaat untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi. Jumlah nutrisi pada sea salt ini dapat menghilangkan dahaga kita dalam jangka waktu yang lebih lama. Di sisi lain, garam biasa malah membuat kita dehidrasi dan menghilangkan mineral penting di dalam tubuh kita.

2. Mengurangi retensi cairan

Beberapa orang mengira makanan asing akan membuat kita kembung. Namun, mungkin ini hanya terjadi jika kamu masih mengkonsumsi garam biasa. Jika kamu mengkonsumsi sea salt yang murni, hal sebaliknya akan terjadi pada tubuhmu. Rasio mineral yang seimbang membantu tubuhmu melepaskan air yang tertahan dalam tubuh.

3. Menyeimbangkan elektrotlit

Sea salt memiliki kandungan mineral. Seperti magnesium, kalsium, kalium dan natrium yang tinggi. Kandungan mineral tersebut bermanfaat untuk kesehatan otot, otak, dan juga jantung yang terhubung langsung dengan sistem saraf.

Dibandingkan mengkonsumsi minuman elektrolit yang pastinya mengandung gula, coba gunakan sea salt dalam minumanmu. Tambahkan sea salt dalam satu gelas air dan perasan jus lemon. Di jamin rasanya lebih segar dan menyehatkan.

4. Mencegah kram otot

Saat elektrolit dalam tubuh rendah, biasanya tubuh akan mengalami nyeri otot, kram, charley horse, bahkan restless syndrome. Kekurangan mineral ini akan membuat otak tidak rileks dan menyebabkan kontraksi di luar kendali.

Penggunaan sea salt sangat direkomendasikan untuk meredakan segala jenis kelelahan otot. Magnesium dalam sea salt berfungsi untuk menenangkan otot di seluruh tubuh. Bagaimana caranya?

Cukup tambahkan sea salt ke dalam air di dalam sebuah wadah. Kamu bisa menggunakan campuran air sea salt ini untuk mandi atau merendam telapak kaki.

5. Kesehatan kulit

Sea salt memiliki kandungan mineral yang bisa digunakan sebagai anti inflamasi pada kulit. Ada banyak produk kecantikan yang menggunakan sea salt sebagai salah satu bahan bakunya. Mengapa? Sea salt bisa digunakan untuk mendetoks, eksfoliasi, meningkatkan sirkulasi, dan memberikan nutrisi pada kulit.

6. Baik untuk pencernaan

Sea salt juga bisa digunakan untuk melancarkan pencernaan, lho! Garam ini berperan besar dalam pembuatan asam klorida yang dikeluarkan dari perut untuk memecah makanan, terutama protein.

Kebanyakan orang yang kekurangan asam klorida akan mengalami masalah pencernaan, seperti kembung, perut penuh gas, mulas, susah buang air besar, dan lainnya.

7. Memelihara kelenjar adrenal

Adrenal fatigue adalah gejala pada tubuh, seperti nyeri badan, rasa lelah berlebih, cemas, gangguan tidur,dan masalah pencernaan. Gejala seperti ini sering terjadi diakibatkan stres dan pola makan yang buruk. Karena itu, tubuh membutuhkan nutrisi yang cukup. Nutrisi tersebut bisa juga ditemui di sea salt.

Kelenjar adrenal berfungsi untuk melepaskan hormon yang mengelola natrium dan kalium dalam tubuh. Untuk mempermudah proses ini adrenal membutuhkan keseimbangan mineral melalui sea salt berkualitas tinggi.

8. Mengelola Tekanan Darah

Sea salt berkualitas tinggi juga bermanfaat untuk mengelola tekanan darah agar tetap stabil. Tekanan darah yang tinggi adalah hasil dari peradangan dalam tubuh. Biasanya, hal tersebut disebabkan oleh gula dan garam yang tidak mengandung banyak nutrisi.

Sea salt murni yang berkualitas tinggi akan mengurangi peradangan. Mineral dalam sea salt akan masuk dalam tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Sea salt vs himalayan salt mana yang lebih unggul?

Pexels

Seperti yang kita tahu, garam memang terbuat dari air laut dengan proses tertentu. Ada banyak jenis garam yang melalui berbagai macam proses untuk menghasilkan garam terbaik.

Dua garam yang terkenal memiliki kualitas terbaik adalah sea salt dan himalayan salt. Apa ya perbedaan dari kedua garam tersebut? Mana yang lebih unggul?

1. Berasal dari sumber yang berbeda

Sea salt berasal dari air laut yang di uap dengan sinar matahari hingga tingkat kelembaban tertentu. Berbeda dengan himalayan salt yang merupakan jenis garam batu. Himalayan salt melalui proses pertambangan dalam tanah yang ada di sepanjang pantai.

2. Tekstur dan warna

Warna dan tekstur dari kedua garam ini terlihat sangat berbeda. Himalayan salt dikenal sebagai garam merah muda yang mirip seperti daging ikan salmon. Warna merah muda yang terlihat lebih gelap menandakan kalau garam tersebut memiliki konsentrasi mineral lebih tinggi dan mengandung iron oxide.

Sea salt memiliki pigmentasi yang bermacam-macam karena lokasi dan komposisi geologisnya. Namun, sebagian besar seal salt memiliki warna putih. Bagaimana dengan teksturnya?

Himalayan salt memiliki tekstur yang lebih kering dengan bentuk kristal seperti kerikil kecil atau sudah ditumbuk halus. Sedangkan sea salt dikenal sebagai garam kasar, namun dengan ukuran yang lebih kecil. Sea salt memiliki tekstur yang lembab dibandingkan himalayan salt.

3. Kandungan nutrisi

Jika melihat dari komposisinya, keduanya dianggap sebagai sumber mineral yang baik. Sea salt dan himalayan salt memiliki mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti potassium, zat besi, dan seng. Namun, keduanya tentu memiliki rasio yang berbeda.

Salah satu kelebihan dari sea salt adalah kandungan yodiumnya. Garam himalaya biasanya tidak mengandung nutrisi ini. Kelebihan dari himalayan salt adalah kemurniannya. Hal ini dikarenakan himalayan salt berasal dari endapan sedimen kuno yang berada di dalam bumi.

Jika dilihat dari ketiga faktor di atas, sea salt dan himalayan salt memiliki keuntungan yang sama. Perbedaan mencolok yang bisa dilihat dari warna dan juga tekstur garam. Maka, kamu bisa memilih garam yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Penggunaan sea salt dan himalayan salt perlu diperhatikan bagi penderita hipertensi, ibu hamil, menyusui, dan orang yang sedang mengkonsumsi obat. Konsultasikan terlebih dahulu penggunaan garam ini dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi terbaik. Semoga membantu!

Dapur Diong

Semua Resep

Nasi Goreng Rumahan