Teknik Poaching: Pengertian, Jenis, dan Cara Memasaknya

Apakah kamu sudah tahu?

Teknik Poaching: Pengertian, Jenis, dan Cara Memasaknya

penulis:

Elvina Lathifa

Bagikan:

Dalam dunia kuliner, ada banyak teknik memasak yang digunakan untuk menghasilkan hidangan lezat dengan beragam cita rasa dan tekstur. Salah satu teknik memasak yang sering digunakan adalah poaching.

Dalam artikel ini, Yummy App akan menjelaskan pengertian, jenis, serta cara memasak dengan menggunakan teknik poaching. Let's check it out!

Apa itu teknik poaching?

Teknik poaching adalah teknik memasak di mana bahan makanan dimasak dalam cairan yang mendidih atau mendekati mendidih. Teknik ini biasanya dilakukan untuk memasak daging, ikan, atau telur.

Cairan yang digunakan untuk poaching bisa berupa air, kaldu, susu, anggur, atau cairan lain yang sesuai dengan cita rasa yang diinginkan. Teknik ini sering digunakan untuk menjaga kelembapan dan kelembutan bahan makanan, serta memberikan rasa tambahan dari cairan yang digunakan.

Selama proses poaching, bahan makanan biasanya dimasak dalam cairan tersebut pada suhu rendah hingga sedang, di mana air mendidih pada sekitar 160–180 derajat Fahrenheit (71–82 derajat Celsius).

Teknik poaching adalah salah satu cara yang paling lembut untuk memasak makanan. Sehingga cocok untuk bahan makanan yang lebih rapuh atau yang memerlukan perawatan khusus agar tidak rusak.

Jenis-jenis teknik poaching

Telur rebus berkaldu
ilustrasi sup (pixabay.com/喵小二)

Terdapat beberapa jenis poaching yang berbeda, tergantung pada bahan makanan yang digunakan dan metode pengolahan yang diperlukan. Berikut adalah beberapa jenis poaching yang umum:

1. Poaching telur (egg poaching)

Poaching telur adalah salah satu teknik poaching yang paling terkenal. Telur direbus dalam air yang mendidih dengan sedikit cuka atau garam untuk membantu merapatkan putih telur.

Hasilnya adalah telur poached dengan kuning telur yang mengalir dan putih telur yang lembut. Telur poached sering disajikan di atas roti panggang atau hidangan seperti Eggs Benedict.

2. Poaching daging (meat poaching)

Dalam poaching daging, potongan daging, seperti ayam, ikan, atau daging sapi, dimasak dalam kaldu atau cairan lain yang memberikan rasa tambahan. Kaldu yang digunakan dapat disesuaikan dengan cita rasa yang diinginkan, seperti kaldu ayam, kaldu ikan, atau kaldu daging sapi. Daging biasanya dimasak hingga cukup matang dan lembut.

3. Poaching ikan (fish poaoching)

Poaching ikan adalah cara yang lembut untuk memasak ikan sehingga dagingnya tetap lembut dan lezat. Ikan direbus dalam cairan yang biasanya terdiri dari air, anggur, bumbu, dan bahan lain sesuai resep. Poaching ikan sering menghasilkan hidangan yang sangat lezat dan sehat.

4. Poaching buah (fruit poaching)

Teknik poaching juga dapat digunakan pada buah-buahan. Buah-buahan seperti pir, apel, atau persik dapat dimasak dalam sirup gula, air, dan bumbu lainnya.

Hasilnya adalah buah-buahan yang lembut, manis, dan sering digunakan sebagai hidangan penutup atau tambahan untuk hidangan lainnya.

5. Poaching sayuran (vegetable poaching)

Sayuran juga dapat dimasak dengan teknik poaching. Sayuran seperti asparagus, brokoli, atau wortel biasanya direbus dalam air garam atau kaldu sayuran hingga matang tetapi tetap renyah. Poaching sayuran membantu menghasilkan warna yang cerah dan rasa yang segar.

Baca Juga: 7 Jenis Teknik Potongan Sayur yang Jarang Diketahui Namanya

Cara memasak dengan teknik poaching

telur rebus dengan teknik poarching
ilustrasi telur rebus dengan teknik poarching (freepik.com/azerbaijan-stockers)

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk memasak dengan teknik poaching.

1. Siapkan cairan poaching

Pilih cairan yang sesuai dengan jenis bahan makanan yang akan kamu masak. Kamu dapat menambahkan bumbu, rempah-rempah, atau bahan tambahan lainnya untuk memberikan rasa tambahan.

2. Panaskan cairan

Panaskan cairan poaching hingga mendidih, lalu turunkan suhu hingga mencapai suhu sekitar 160–180 derajat Fahrenheit (71–82 derajat Celsius). Suhu ini memungkinkan bahan makanan untuk matang secara perlahan tanpa menjadi terlalu keras.

3. Tambahkan bahan makanan

Masukkan bahan makanan ke dalam cairan poaching dengan hati-hati. Pastikan bahan makanan tenggelam sepenuhnya dalam cairan.

4. Masak dengan perlahan

Biarkan bahan makanan dimasak dengan perlahan hingga matang. Waktu memasak akan bervariasi tergantung pada jenis dan ukuran bahan makanan.

5. Angkat dan sajikan

Setelah bahan makanan matang, angkat dengan hati-hati menggunakan alat seperti selongsong atau spatula, lalu sajikan.

Melakukan teknik poaching tidak sulit, kan? Nah, sekarang kamu bisa coba di rumah sambil berkreasi aneka masakan yang enak dan sehat.

Yuk, download aplikasi Yummy agar tidak ketinggalan informasi dan resep masakan terbaru setiap hari.

Baca Juga: ​Mengenal Teknik Mengukus Makanan dan Kelebihannya, Pahami Tipsnya

Topik

Bagikan:

Artikel Terpopuler

resep masakan terkait

Riska Wijaya

Riska Wijaya

Sayur Asem Kubis Labu Siam

Sayur Asem Kubis Labu Siam

(5.0)

30 mnt

1.8 rb

Artikel Lainnya di tips